Dibahumu Kubagi Dukaku

 Di BAHUMU KUBAGI DUKAKU

Penulis :Mira .W

Penerbit: PT Gramedia Pustaka  Utama  Jakarta,2007

Cetakan pertama  September 1990

iSBN-10: 979-22-2922-1

ISBN-13: 978-979-22-2922-6

Blurb: Tolong, Ananta! Danila! Dia mencoba bunuh diri!” Suara Permadi ditelepon amat gugup. Bingung. Nyaris panik.

Sudah sebulan Danila keluar dari penjara, Tetapi tidak ada ketenangan di rumahnya. Danila mencurigai suaminya menjalin hubungan kembali dengan bekas istrinya, sementara anak yang ditinggalkannya semasa  masih kecil tidak menaruh respek samasekali padanya.

Takut diceraikan suaminya, panik karena selalu dikejar kejar bayangan yang pernah dibunuhnya, membuat Danila nyaris gila dan beberapa kali mencoba membunuh diri...

Tapi... benarkah dia mebunuh diri? Ataukah ... Suaminyakah  yang mencoba untuk menyingkirkan karena mau menikah dengan wanita lain?

Kisah ini merupakan bagian dari Trilogi

• Tersuruk Dalam Lumpur Cinta

• Di Bahumu Kubagi Dukaku

• Jangan Biarka Aku Melangkah Seorang

 Diri.

Penokohan.

Tokoh yang ada dalam novel ini

• Permadi: Ramah, pandangan matanya menyejukkan, tetapi ia mengangap perkawinan hanyalah ajang persaingan ini yang membuat rumah tangganya hancur

• Dokter Ananta: lembut, ramah, hatinya terluka karena dikhianati Permadi, suaminya, mengakibatkan bercerai

• Rina:Anak Permadi dengan Danila, ketika Permadi masih berstatus sebagai suami dokter Ananta

• Danila: gadis SMA, manja dan jatuh hati pada pelukis[Permadi] yang sudah beristri, hingga akhirnya dinikahi Permadi 

• Dokter Risman: Pria yang ramah ,psikiater, sangat mencintai dokter Ananta dan rela berkorban demi kebaikan Ananta, meski cintanya bertepuk sebelah tangan.

• Salman: Masa lalunya Ananta sampai berbuat khilaf, tetapi Salman masih mencintai Ananta walau telah lama rasa itu berlalu

• Mbak Upik:Pembantu di Rumah Permadi saat Danila masih menjalani hukuman.

• Rivani: anaknya dokter Ananta yang telah meninggal karena di habisi Danila secara tidak sengaja.

• Selain tokoh di atas juga ada tokoh tambahan, tetapi tidak saya sebutkan di sini

Alur:Alur cerita dalam novel ini maju -mundur.

Di mulai ketika Danila istri Permadi keluar dari penjara. Danila berharap mendapat sambutan yang hangat dari suaminya dan anaknya. Namun kenyataan yang didapat Danila berlawanan dengan harapannya, karena Permadi dan anaknya ,Rina tidak respect pada Danila dan sangat tidak perduli. Hal ini membuat Danila sangat tertekan, apalagi ia masih terbayang bayang dengan Rivani yang tidak sengaja ia telah menghabisinya.

Latar:Novel ini mengambil Latar di Jakarta dan di Amerika.

Membaca novel ini membuat emosi kita ikut teraduk aduk dan selalu bertanya  mengapa bisa begitu. Permadi yang masih resmi menjadi suaminya dokter Ananta terlibat hubungan gelap dengan gadis yang bernama Danila  sampai mempunyai anak satu dan anehnya yang menolong persalinannya  Danila adalah dokter Ananta, istrinya Permadi.  bayangkan betapa hancur hati Ananta setelah tahu bahwa Danila adalah selingkuhannya Permadi

Setelah bercerai Permadi hendak kembali lagi menikah dengam dokter Ananta dan akan menceraikan Danila. Katanya sudah tidak cocok dengan Danila. Dan saat Danila dalam tahanan ia menitipkan Rina pada dokter Ananta.

Sebenarnya dokter Ananta orang memegang teguh kehormatan diri. Namun karena gencarnya Permadi mendekati dengan mengatas namakan Rina, anaknya. Dan saat itu masalah dokter Ananta belum terselesaikan ,untuk mencari cucunya, anak dari Rivani. Saat  Ananta lemah karena masalah tersebut Permadi memaksa masuk ke dalam kehidupannya Ananta, bahkan ikut ke Amerika ketika Ananta pergi ke sana ingin mencari cucunya. Di Amerika oertahanan Anantan roboh, karena dipaksa Permadi

Karena keadaan tersebut memaksa Ananta untuk mau menikah lagi dengan Permadi. Keputusan sudah bulat meskipun Dokter Risman mengingatkan ,begitu juga dengan Salman. Namun siapa sangka saat Ananta sudah yakin dengan keputusannya ternyata Permadi melakukan hal di liar dugaannya. Ditemukan Danila membunuh dirinya di rumah

Setelah penyelidikan Permadi di bebaskan karena tidak ada bukti yang kuat. Lantas siapa yang membunuh Danila?

Membaca novel ini juga seperti dihadapkan pada dunia kedokteran ,karena banyak  istilah kedokteran yang berhubungan dengan sakitnya Danila sampai ia meninggalkan dunia.

Yang paling sedih saat membaca penderitaannya Dinila, sekuat apa pun ia berkorban untuk suaminya atas nama Cinta , namun sekuat itu juga  Permadi menolaknya dan menginginkan perceraian dengan Danila

Yang paling aku suka perjuangannya dokter Ananta untuk mengalahkan egonya ketika memeriksa orang yang nyata-nyata sudah menyakiti hatinya tetapi Ananta masih bisa mengelola emosinya 

Nasehat yang bisa dipetik menurutku  adalah Cinta yang tidak dilandasi dengan ketulusan rawan terjadi kerusuhan.

 Orang yang tidak pandai bersyukur hidunya akan semakin terasa  gersang dan selalu merasa kurang.

Buku ini bisa dibaca yang sudah berusia dewasa  sebab konflik yang ada meruoaka   problem keluarga yang sangat kompleks

Gresik,22022022