Posts

Showing posts from April, 2024

Izinkan Aku Memilihmu

 Izinka Aku memilihmu “Has, kamu yakin kan bahwa cinta itu tak pernah salah.” “Yakin saja karena cinta itu anugerah dan setiap orang berhak untuk mendapatkannya.’’ Mendengar itu senyum semringah terlukis pada raut wajah Sapto. Ia memandang  Hastuti dengan tatapan yang lembut. Angannya kembali pada masa silam dimana mereka  masih saling berbagi kasih. Baginya Hastuti adalah bidadarinya dan berharap akan menjadi ibu dari  generasi penerusnya. Namun rupanya ada pihak ketiga yang memporak porandakan hubungan mereka hingga api menyala berkobar menjadi abu yang beterbangan.  “Hai, Sap! Kenapa memandangiku dengan senyum  begitu?” tanya Hastuti Sapto terkejut, pura-pura menyesap teh beraroma melati untuk menghilangkan rasa terkejutnya. “Aku hanya teringat kenangan kita saja. Apakah kamu masih mengingatnya?’’ “Oh, yang berlalu biarlah berlalu. Bukankah yang berlalu tidak bisa berulang, bukan?” “Benarkah yang berlalu biarlah berlalu!” “Apa yang membuatmu ragu dengan perkataanku?” “Sorot matamu t

SANDAL (1)

Image
 SANDAL  Oleh: E S Setyowatie  "Besok jadi lebaran, Ra. Informasi yang aku dengar dari  hasil sidang isbat bahwa hilal sudah bisa terlihat," kataku pada Rara. Kulihat Rara membulatkan matanya kemudian  mimik wajahnya terlihat sedih. "Mengapa  kamu sedih, Ra? Bukankah lebaran selalu di tunggu!"  tanyaku pada Rara Rara adalah anak berusia 10 tahun. Ayahnya telah meninggal. Sehingga  anak perempuan itu hanya tinggal  bersama ibunya. "Iya, aku sedih karena  ndak punya sandal.  Sandal satu-satunya  telah rusak," jawabnya dengan bersedih hati. "Mumpung masih ada waktu kan bisa beli, Ra. Ayo aku antar!" "Ibuku ndak  punya uang untuk membeli. Kemarin duitnya ibu hilang saat belanja di pasar." "Ra, apakah kamu tidak punya tabungan?" " Ada, tapi kalau dipakai beli sandal  nanti aku ngak bisa beli peralatan sekolah. Bukuku sudah habis. Kata ibuku harus berhemat dan  beli yang lebih penting dulu." "Baik, Ra tunggulah di sin

TABUR TUAI (Cermin)

Image
 TABUR TUAI Oleh: Es Setyowatie  "Pung, maafkan aku," kata Ijah yang berbaju biru dengan napas  tersengal-sengal. Ipung bergeming memandangi tubuh Ijah yang  lemas karena kekurangan oksigen.  Perempuan berbaju biru itu terjebak dalam kamar saat rumahnya kebakaran. Beruntung warga sigap sehingga bisa dievakuasi. Wajah Ijah semakin pucat  namun dia tidak bisa tenang, tangannya menggapai gapai ingin meraih sesuatu sambil menyebut nama Ipung sampai ajalnya tiba. Sementara api masih berkobar disertai angin sehingga mempersulit proses pemadaman. Akibatnya bangunan  rumah dan gudang  rata dengan tanah. Habis sudah harta benda Ijah tiada yang tersisa. Nyawa melayang harta benda hilang.  Anaknya yang masih hidup, Ningsih harus menangung hutang. ***  "Bu Ipung, maafkan kesalahan Ibu saya," pinta Ningsih. Ipung masih diam tidak bereaksi seakan keras hatinya tidak bisa luluh  oleh kematian Ijah, sahabatnya. "Bagaimana, Ning aku harus memaafkannya. Rasa sakit hatiku akibat

1 SYAWAL DAN SILATURAHMI 2

Image
1SYAWAL DAN SILATURAHMI ( 2) Oleh: Endang Setyowati Rangkaian merayakan Idulfitri di tanah air selalu identik dengan mudik,  silaturahmi dan kue lebaran. Mudik sudah merupakan tradisi yang hanya ada di hari lebaran. Jauhnya tempat merantau tidak mengurangi surutnya semangat untuk mudik.  Tak heran jika sarana transportasi darat laut udara penuh dengan pemudik. Bahkan pemerintah juga  menyediakan angkutan lebaran gratis untuk para pemudik.  Hal ini dimaksudkan untuk memberi kemudahan kepada para pemudik juga untuk mengangtisipasi kemacetan di jalan raya.  Kerinduan akan kampung halaman telah membangkitkan semangat para pemudik. Ada perasaan haru dan campur aduk saat bertemu kembali dengan sanak keluarga di kampung halaman. Selain itu ada rasa haru tersendiri bisa melaksanakan  salat Idulfitri bersama keluarga, sungguh suatu moment yang sulit dilupakan setelah merantau. Kemudian selalu ingin mengulangi setiap tahun.  Biasanya usai salat Idulfitri akan ada moment kumpul keluarga dan berma

1 SYAWAL DAN SILATURAHMI

 1 SYAWAL DAN SILATURAHMI Oleh:Endang Setyowati 1Syawal 1445 H tahun ini jatuh pada tanggal  10 April 2024 Hari Rabu. Bagi umat muslim 1Syawal merupakan hari yang dinanti setelah sebulan menjalankan ibadah puasa di Bulan Ramadan. Cara Penetapan 1 Syawal  sama dengan cara menetapkan 1Ramadan awal puasa yakni dengan memakai metode rukyah dan metode hisab. Metode rukyah dengan melihat langsung bulan  ditempat yang telah ditetapkan. Sedangkan metode hisab berdasarkan perhitungan. Saat bulan sudah dapat di lihat maka  Ramadan diakhiri dan hari raya Idulfitri telah datang. Hari raya yang ditandai dengan munculnya bulan kemudian takbir berkumandang diseluruh penjuru dunia. Di tanah air  takbir menyambut hari Idulfitri selain dikumandangkan di musala masjid juga dikumandangkan berkeliling.  Takbir keliling sendiri sangat menarik karena dilaksanakan dengan kreatifitas yang unik. Ada yang berkeliling berjalan dengan pawai obor dengan mengucap gema takbir. Ada yang memakai  kendaraan roda empat d

KUMPULAN PUISI

Image
 Selamat Hari KARTINI RA KARTINI merupakan Pahlawan  yang mengangkatharkat dan martabat kaum perempuan. Pada hari kartini saya  mengumpulkan puisi yang pernah saya ikutkan  event di grub grub Sastra sebagai bentuk apresiasi diri terhadap karya saya di dunia literasi. Semoga puisi- puisi ini bisa menambah  eqsa percaya diri DOA TERBAIK Oleh: Es Setyowatie   Doa terbaik mengalir bagaikan gemercik air   sungai Dari hulu sampai hilir bermuara ke samudra Berharap sukma bisa sepanjang mereka Bertabur berkah pada hari   genap usia     Daun-daun bertasbih bunga-bunga bermekaran Awan berarak burung-burung mengepak Semua memuji Tuhan dikhususkan padamu   Menghendaki   pertambahan umur senantiasa sehat dan makmur   Cakrawala di ufuk timur menyemburatkan warna jingga Embun pagi berkilau diterpa mentari Derap   langkah bersemangat menjemput rezeki Menginginkan karunia bertambah seiring melajunya jiwa   Senja, hari ini ribuan doa menaungi dan bekerja untukmu

Hal Kecil Yang Membuat Lebih Dihargai orang Lain

Image
 5 Kebiasaan Kecil yang Membuat Lebih Dihargai Orang Lain Oleh: Endang Setyowati Sebagai makhluk sosial manusia perlu bersosialisasi dengan orang lain. Dalam interaksi dengaan orang lain salah  satu hal yang diharapkan adalah saling menghargai. Dihargai orang lain adalah hal yang menyenangkan.  Sedangkan menghargai orang  adalah salah satu perbuatan memanusiakan manusia. Indah sekali bila hal itu bisa terwujud.  Namun , kadang bisa dijumpai ada saja dalam pergaulan timbul sikap meremehkan atau bisa juga diremehkan orang. Bila itu terjadi tentu membuat perasaan hati tidak enak. Sebenarnya ada kebiasaan sederhana  yang bisa dikerjakan untuk membuat orang lain bisa menghargai kita. Tentunya itu semua kembali pada perilaku kita memperlakukan diri kita sendiri atau lebih tepatnya kita menghargai diri kita sendiri saat kita bergaul dengan orang lain. Apa saja yang bisa  dilakukan agar bisa di hargai orang lain? Tidak harus bersikap berlebihan melainkan hanya melakukan hal-hal kecil. Berikut

Mengubah Rasa Malas Menjadi Rajin

Image
 Mengubah Rasa Malas Menjadi Rajin Oleh:Endang Setyowati Apakah pernah  merasakan malas? Jawabannya bervariasi ya, ada yang sering merasakan, ada yang tidak bahkan ada yang merasakan sangat malas alias marger. Bila sudah begini harus bisa mengatasinya, karena kalau dibiarkan semua target yang  di tetapkan bisa terancam gagal dan pekerjaan akan menumpuk. Berikut ada beberapa  cara untuk mengubah rasa malas menjadi rajin. Menurut  akun instagram @muhamad firdausi_psikologis mengacu pada psikologis Islam mengatasi rasa malas ada beberapa  cara 1. Mulai saja dulu 2.Ambil wudhu 3.Belum ada rencana yang dikerjakan 4.Mulailah dari hal-hal yang mudah 5.Berdoa. Karena saya sebagai penulis  saya akan menjelaskan perihal  tentang rasa malas bila menyerang penulis atau Writer blog dari sisi psikologis 1.Mulai Saja Dulu Memulai saja dulu adalah cara jitu untuk  mengurangi rasa malas. Jangan memikirkan keraguan yang ada tulislah apa saja ada yang tergambar di kepala, keluarkan semuamya sampai habis.

SURAT(FIKMIN)

Image
 Surat Oleh : Es Setyowatie Langkah Maurin menuju mobil kemudian  membuka pintunya. Kakinya siap masuk  namun , tiba-tiba ada suara seseorang yang memanggilnya.  Otomatis gadis berambut lurus itu menoleh mencari sumber suara. Netranya menatap sosok yang hadir di belakangnya. Sedikit agak kaku dalam memandang mengingat tingkahnya  semasa di bangku SMA. “David!" katanya dalam hati Maurin kaget terperanjat namun, segera mungkin berusaha tenang  karena tidak mau terlihat gugup. Mengingat David selama ini selalu usil, tak bersahabat kadang bersikap cuek, sok akrab dan menyebalkan. Maurin hanya diam memandanginya. Sementara Cowok berambut ikal itu mencairkan suasana  dengan  menyapa diikuti senyum sehangat mungkin. “Hai Maurin, apa kabar? Aku dengar mau pindah, apa benar?” tanya David “Hmm, apa pedulimu. Selama ini bukankah kamu selalu menganggap aku musuh. Waktu kelulusan kemarin, semua teman kau salami, giliran waktuku kau menghindar. Bagiku tidak masalah dengan sikapmu. angin apa yan

Cinta Yang Hilang(Fikmin)

Image
 Cinta Yang Hilang Karya:Es Setyowatie Bunga selalu menampakkan keindahan dan siapa pun akan terpesona baik pecinta bunga atau pun bukan. Begitu pun dengan Taman Puspa  yang kupandangi saat ini selalu menawarkan keindahan dan memanjakan mata yang menandang. Sejauh pandangan hanya berujung pada himpunan bunga warna-warni yang mempesona. Aku pun dibuatnya takjub Dulu kita selalu ke sana  setiap akhir bulan untuk melepaskan penat dan menyegarkan  pikiran. Bersama dengan anak semata wayang kita. Aku sangat senang kala putriku yang berambut hitam tebal, bermata bulat dan berkulit sawi matang khas Asia. Aku sendiri selaku ibunya berdarah Jawa  sedang ayahnya berdarah Sunda. Tingkahnya sangat menyita perhatianku kala gadis kecil berumur 8 tahun itu, mengendap endap di balik rerimbunan daun bungan  akan menangkap kupu-kupu dan kemudian lepas dari incaranya. Langkah berikutnya berkejaran dengan kupu – kupu yang terbang dari satu bunga ke bunga lain. Kemudian mengendap -endap lagi dengan kaki be

Senja si Pasir Putih

 Senja di Pasir Putih Oleh:Es Seryowatie Secangkir kopi hangat menjadi teman menikmati suasana senja di pantai utara pulau Jawa. Hangatnya kopi di sore itu  membuat pikiranku sedikit frezz setelah beberapa hari tampak kusut. Swastamita sangat elok mewarnai cakrawala dan semburat jingga membawa aura kebaikan. Sudah tiga purnama  aku selalu datang  di pantai itu menunggumu di sini sesuai dengan janji yang pernah terucap. Waktu itu ucapmu sebagai tanda rasa percayaku padamu. Kau akan pergi dalam kurun waktu satu bulan menemui ibumu untuk meminta restu. Waktu itu hatiku berbunga-bunga dan kupu kupu beterbangan  dalam hatiku. "Wajahku tampak berseri," itu katamu padaku.Ya ,memang aku sangat berharap hubungan yang telah kita bina bisa berakhir di pelaminan. Kamu pun juga nampak berseri-seri di wajahmu. Aku dan Kamu akan menjadi kita, sebuah  impian yang sangat sederhana Namun, rasa kecewa demi kecewa harus kutelan manakala sampai senja menghilang dan kamu tidak kunjung datang. Hati

Personal Branding

Image
 Personal Branding Oleh:Es Setyowatie Assalamualaikum warahmatullahi Wabarakatuh. Salam kenal untuk semua teman online di media sosial.  Bagaimana kabarnya? Semoga selalu sehat bisa beraktivitas penuh semangat. Baiklah, saya Endang Setyowati. Lahir di Madiun berdomisili di Gresik Jawa Timur. Es Setyowatie adalah nama pena saya. Hobi saya menulis, membaca, memasak  dan travelling.  Motto hidup: ManJadda wa Jada Hobi menulis telah membawa saya  ke dunia menulis dan mengenal  media sosial. Akhir tahun 2018 mulai mengetahui dunia menulis secara on line.  Sejak tahun 2019 saya bisa bergabung dengan komunitas menulis bernama Komunitas ODOP menjadi member ODOP Bacth 7 setelah berjuang selama 8 pekan menulis di media blog. Saya juga pernah belajar di Happy Writer Club (HWC) dan menjadi member komunitasnya  Jejak yang bisa saya tinggalkan dalam menulis adalah beberapa buku Antologi. Antologi Perdana saya tahun 2019 berupa kumpulan puisi berjudul “Tak Sebaik Angkasa”.  Sejarah lahirnya Antologi